Jawaban Dari Kasus Lingkaran Setan

THE REAL FC
Case Lingkaran Setan By. Lustiana Amartia Hassel

Arti kode dalam case “ Bagaimana jika seseorang yang kau cintai mencoba membunuhmu” Caranya langsung diterjemahkan 1=a a=a

2. Pembunuh korban dirumah Hana adalah Yugo dan Shahabat Korban pertama yang bernama Dede Dwi Junarto dibunuh oleh Yugo. Alasan Yugo mewawancarai satu-persatu semua orang yang ada di sana adalah agar dia lepas dari tuduhan dan agar tugas itu tidak diambil alih oleh Surya tujuannya untuk mengamankan dirinya. Yang membunuh Shikamaru adalah Shahabat, sementara semua orang sedang sibuk dan panik dengan kematian Dede, Shahabat secepat kilat menelpon polisi dan pada kesempatan itu dia membunuh Shikamaru. Lalu kembali bersama Hana, mengenai kertas sebenarnya sudah mereka siapkan lebih awal. Stifanias Aryali, Shield Velns, Southern Cross dibunuh oleh Shahabat karena Shahabat tidak ingin orang-orang yang menyukai Hana tersebut merebut Hana darinya Sedangkan Lustiana Amartia Hassel adalah orang yang membenci Hana, dia khawatir Lustiana menyakiti Hana.

3. Yang sebenarnya terjadi pada Shahabat adalah BUNUH DIRI. Melihat kondisi TKP ada apel yang sudah dikupas namun belum dimakan. Darah pada tisu dan lantai sementara di dalam case tidak ditunjukan adanya luka berarti darah mungkin mengalir dari hidung, mulut atau telinga (karena pecahnya pembulih darah). Sedangkan tisu berlumur darah berarti ada seseorang yang membersihkannya yaitu antara Hana dan Aurabell. Karena Shahabat ditemukan dalam kondisi masih hangat berarti matinya baru saja. Dan yang paling mungkin membersihkan darah itu adalah Aurabell karena dia yang tertangkap bersama Shahabat. Seandainya Hana yang membersihkan darah itu untuk apa? lagipula seharusnya dia melepas jaket Shahabat yang ada bau parfumnya karena itu bisa membuat dia menjadi tersangka. Karena dia memang sebelumnya bersama Shahabat. Baju Shahabat basah pada bagian bahu karena Hana menangis dipelukannya sehingga parfumnya juga melekat pada jaket Shahabat.

Mengenai cara Shahabat mati adalah dengan racun yang apabila terjadi kontak fisik menyebabkan kematian. yang ada pada buah apel. Logikanya orang mengupas apel untuk dimakan, jika Shahabat mati sebelum sempat memakan apel tersebut berarti racun ada pada kulit apel. Seandainya yang mengupas apel adalah Aurabell maka harusnya apelnya masih putih bukan teroksidasi lagipula tidak mungkin Aurabell makan di depan orang mati.

4. Aurabell membunuh Yugo karena dia ingin membebaskan Yugo dari dosa. “Aku tahu siapa kau, psikopat, I love U, aku membebaskanmu dari “Amartia” ” Amartia artinya dosa. Yugo sebenarnya adalah Roscarch Moriarty. Diperkuat dengan kejadian jika terkena hujan Aurabell selalu menyebut nama Moriarti lalu pada saat Aurabell duduk di dekat jendela, gerimis datang, pandangannya tiba-tiba menjadi kosong. Gambaran memori berputar, dia merasakan sakit yang menusuk dikepalanya, samar-samar sebagian memori kembali, dia nyaris mengamuk lagi, beruntung Hana, Shahabat, Butterfly, Surya dan Yugo menenangkannya. Aurabell memandang tajam ke arah Yugo dan mendorongnya hingga Yugo tersungkur. Lalu dia mengucapkan “KAUUUUUUUU AAARRRRRGGGGHHHH” Aurabell kemudian jatuh pingsan

5. Yang sebenarnya terjadi adalah pembunuh menginspirasi pembunuh, sehingga seolah-olah hanya ada 1 pembunuh.

Sejak awal Shahabat adalah seorang pembunuh berdarah dingin, dia membunuh orang secara acak karena membunuh adalah kegemarannya. Hanya 1 orang yang tidak sanggup dibunuhnya yaitu Hana.

Sementara Yugo adalah seorang psikopat, dalam sosok Moriarty dia seorang pembunuh yang romantis sementara dalam sosok Yugo dia adalah detektif . Moriarty hanya membunuh para kekasihnya dan dengan meninggalkan jejak berupa kertas berisi kode, dia melakukan semua itu karena ingin bermain dengan pihak kepolisian dan rekannya, Surya. Dia ingin menguji sehebat apa Surya.

Jejak Moriarty tak terlacak karena dirinya yang lain adalah detektif sehingga dia selalu tau perkembangan penyelidikan dan dengan begitu dia tetap aman dan bisa mengelabui mereka.

Moriarty melakukan pembunuhan tidak dalam waktu berdekatan, namun dalam rentang waktu yang cukup lama. Setelah beberapa kekasihnya yang tewas ditangannya. dia mendekati Aurabell dan memberikan Aurabell cinta palsu. Aurabell adalah seorang yang sangat menyukai hujan, dia sering kali menikmati hujan bersama Moriarty, namun segalanya berubah sejak tanggal 16 Mei 2010. Moriarty membawanya ke sebuah tempat dan memberikannya sebuah kertas berisi kode, Bell mengamati kode itu sesaat namun tiba-tiba hujan sangat lebat, Bell segera memasukan kertas itu ke dalam kanntongnya, kemudian tanpa di duga Moriarty mendorongnya hingga jatuh ke jurang. Lalu Moriarty meninggalkannya dan berubah kembali menjadi Yugo.

Akhirnya Cruzer dan kawan-kawan menemukan dan menyelamatkan Aurabell. Namun kesalahan Hana menyebabkan Aurabell kehilangan sebagian ingatannya. Sehingga walaupun bertemu Yugo, dia tidak mengenali Yugo dan Yugo merasa aman.

Apa yang dilakukan moriarty kepada Aurabell menyebabkan Aurabell mengalami traumatis yang sangat hebat ketika hujan menyentuh kulitnya. Dia akan mengamuk, kehilangan kesadarannya dan tentang bagaimana dia jatuh akan terbayang. Itulah mengapa dia takut jika ada yang menemukannya dalam kondisi seperti itu (seperti ketakutannya pada prolog saat bertemu Butterfly pertama kali).

Dalam penyelidikan Yugo dan Surya. Ada satu tindakan Yugo yang menginspirasi Shahabat. Shahabat meminjam kumpulan kertas berisi kode yang ditemukan tersebut dari detektif Yugo, “dia meneliti satu-persatu lalu tatapan matanya berubah buram. Senyum sinis tipis terpancar diwajahnya”. Shahabat yang sebenarnya pembunuh berdarah dingin terinspirasi untuk membuat kode yang sama pada korbannya sehingga Moriarty lah yang menjadi kambing hitamnya. Lalu semakin banyak korban yang ditemukan dan bersama kertas dan berisi kode yang sama.

Di rumah hana, kematian Dede sebenarnya adalah karena Yugo ingin menunjukan betapa hebatnya dia sesuai pernyataannya ketika Surya bertanya “Yugo bagaimana analisamu tentang pelaku” “ Menurutku, pelaku ingin bermain dengan kita dan menunjukan betapa hebatnya dia, dia bisa melakukan pembunuhan dimanapun dan kapanpun tanpa terlacak” jawab Yugo

Shahabat sudah menyadari Moriarty adalah salah satu dari mereka semua. Namun karena pembunuhan seperti permainan untuknya maka dia tak ingin kalah, lalu membunuh Shikamaru, lalu pembunuhan berlanjut pada orang-orang yang menyukai Hana dan membenci Hana. Itulah mengapa dibalik kertas ada lambang Bunga = Hana (b.Jepang) namun Hal ini membuat orang-orang mencurigai Hana tapi sebenarnya dia hanya menunjukan “Jangan ada yang berani mendekati Hana atau menyakiti Hana”

Ketika hari sedang gerimis dan Aurabell duduk di dekat jendela, beberapa memorynya kembali dan dia histeris, lalu Hana, Shahabat, Butterfly, Surya dan Yugo menenangkannya. Saat itu Aurabell memandang tajam ke arah Yugo dan mendorongnya hingga Yugo tersungkur.

“KAUUUUUUUU AAARRRRRGGGGHHHH” Aurabell kemudian jatuh pingsan.

Shahabat mulai menyadari dan mengetahui siapa Yugo sebenarnya. Yugo pun tau siapa pembunuh yang meniru caranya. Lalu Shahabat merasa nyawanya terancam dan akhirnya dia memutuskan untuk bunuh diri namun sebelumnya dia mengobrol bersama kekasihnya dan menceritakan semuanya. Terlihat ekspresi Hana awalnya tegang, marah, kemudian berubah sedih, tersenyum dan berbagai macam ekspresi padahal awalanya dia manusia tanpa ekspresi. Hal itu sesaat sebelum kematian Shahabat. Aurabell pun akhirnya tahu karena menguping pembicaraan mereka namun tidak sampai pada bagian ending pembicaraan sehingga Aurabell berniat membunuh Shahabat, Aurabell ke kamarnya membuat kode yang sama, karena dia jurusan seni rupa sehingga tulisannya sangat rapi.

Shahabat bunuh diri dengan meracuni dirinya sendiri dengan suatu racun kontak yang ada pada apel dia mengalami pecahnya pembuluh darah karena mengupas apel, lalu darah menetes dari hidungnya. Ketika Aurabell keruangan itu dan terkejut dia membersihkan darah di hidung Shahabat dengan tisu dan mebuangnya di tempat sampah lalu cepat-cepat meletakan kertas yang dibuatnya di dekat Shahabat. Dan dia kemudian mengambil pisau itu sebenarnya untuk menusuk Shahabat karena dia berfikir Shahabat hanya mimisan dan tertidur. Namun pada Saat itu orang-orang datang. Sehingga dia mengurungkan niatnya.

Lalu Aurabell berencana membunuh Yugo dan membuat dirinya seolah-olah tersangka yaitu dengan cara kabur dari ruangan itu padahal dia hanya memancing Yugo. Lalu dia membunuh Yugo.